Jumat, 14 November 2014

CONTOH KESALAHAN LOGIS DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

MAKALAH
Disusun untuk memenuhi tugas  mata kuliah Filsafat dan Logika








Oleh
Setyaningrum Adi Kusuma
G1B013041


JURUSAN KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU-ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS JENDRAL SOEDIRMAN
2013



BAB I
PENDAHULUAN

A.            Latar Belakang Masalah
               Berpikir adalah obyek material logika. Yang dimaksudkan dengan berpikir di sini ialah kegiatan pikiran, akal budi manusia. Dengan berpikir manusia mengolah, mengerjakan pengetahuan yang telah diperoleh. Dengan mengolah dan mengerjakan ia dapat memperoleh kebenaran. Akan tetapi, bukan sembarangan berpikir yang diselelidiki dalam logika, melainkan dalam logika berpikir dipandang dari sudut kelurusan, ketepatan. Oleh karena itu, berpikir lurus, tepat, merupakan obyek formal logika. Kapan suatu pemikiran disebut lurus? Suatu pemikiran disebut lurus, tepat, apabila pemikiran itu sesuai dengan hukum-hukum dan aturan-aturan yang ditetapkan dalam logika. Kalau peraturan peraturan itu ditepati, dapatlah berbagai kesalahan atau kesesatan dihindarkan. Jadi, kebenaran juga dapat diperoleh dengan lebih mudah dan lebih aman. Banyak sekali di kehidupan sehari-hari kita menemukan kesalahan logis. Semua ini menunjukkan bahwa logika merupakan suatu pegangan atau pedoman untuk pemikiran dasar, gagasan, simpulan yang salah atau keliru. Kesalahan logis disebabkan oleh ketidaktepatan orang mengikuti tata cara pikirannya.

B.            Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut dapat dirumuskan sebagai berikut “Apa saja contoh kesalahan logis dalam kehidupan sehari-hari?”


C.            Tujuan
Tujuan makalah ini adalah:
1.             Untuk mengetahui informasi tentang kesalahan logis;
2.             Untuk mengetahui contoh kesalahan logis dalam kehidupan sehari-hari.

D.            Manfaat
Adapun manfaat penyusunan makalah ini adalah:
1.             Pembaca dapat mengetahui informasi tentang kesalahan logis;
2.             Pembaca dapat mengetahui contoh kesalahan logis dalam kehidupan sehari-hari.

E.             Metode Penulisan
Makalah ini disusun dengan metode studi pustaka dan pengamatan langsung. Penyusunan dilakukan dengan mengumpulkan data-data yang berhubungan dengan kesalahan logis dalam kehidupan sehari-hari. Pengumpulan dilakukan dari sumber  buku cetak dan pengamatan langsung di kehidupan sehari-hari kemudian dipilih dan dilakukan perubahan seperlunya.




BAB II
ISI

A.            KESALAHAN LOGIS
Kesalahan logis yang di dalam bahasa asing disebut fallacy (Inggris) atau drogreden (Belanda), bukanlah kesalahan dalam fakta seperti misalnya ‘Pangeran Diponegoro wafat tahun 1950, tetapi merupakan bentuk kesimpulan yang dicapai atas dasar logika atau penalaran yang tidak sehat, misalnya ‘Dadang lahir di bawah bintang Scorpio, maka hidupnya akan penuh penderitaan.
Berikut ini berbagai kesalahan logis, agar dapat dikenali identitasnya sehingga dapat ditanggulangi kemungkinannya.

1.             Generalisasi Tergesa-gesa
Kesalahan logis yang ini sekadar akibat dari induksi yang salah karena berdasar pada sampling hal-hal khusus yang tidak cukup, atau karena tidak memakai batasan (seperti: banyak, sering, kadang-kadang, jarang, hampir selalu, di dalam keadaan tertentu, beberapa, kebanyakan, sebagaian besar, sejumlah kecil, dan lain sebagainya).
Sebagian orang (mungkin juga banyak jumlahnya), misalnya, mengatakan bahwa ‘semua pegawai negeri malas’. Berhubung pegawai negeri banyak, dan di antara mereka memang juga ada yang berpembawaan pemalas, maka banyak orang mungkin mempunyai kesan bahwa ‘pegawai negeri malas’. Tetapi, apabila orang-orang tersebut bersedia meneliti lebih seksama, maka mereka akan bersedia meralat ucapannya: ‘semua pegawai negeri malas’  menjadi, misalnya, ‘kebanyakan pegawai negeri malas’ (atau ‘banayk pegawai negeri yang malas’, atau juga ‘kadang-kadang pegawai negeri malas’) karena ternyata, menurut pengamatan, terdapat juga pegawai negeri yang tidak malas.
Generalisasi tergesa-gesa terjadi karena kecerobohan, tidak mempunyai dasar induktif yang sehat. Lihat, misalnya, ucapan atau ungkapan sebagai berikut:
1)            Para mahasiswa menolak NKK beserta BKK-nya.
2)            Guru-guru tidak sadar akan masalah-masalah yang paling mendesak dari murid-muridnya.
3)            Kejahatan-kejahatan yang terjadi akhir-akhir ini berlatar belakang politik.
4)            Semua orang Inggris kaku.
5)            Tokoh-tokoh buruh menggunakan taktik penipuan dalam menarik anggota baru.

2.              Non Sequitur (‘Belum Tentu’)
Kesalahan logis non sequitur (istilah bahasa Latin, berarti ‘ia tidak mengikuti’, it does not follow) yang di sini diindonesiakan dengan ‘belum tentu’ merupakan kesalahan yang terjadi karena premis yang salah dipakai. Non sequitur merupakan loncatan sembarangan dari suatu premis ke kesimpulan yang tidak ada kaitannya dengan premis tadi. Hubungan premis dan kesimpulan hanya semu, hubungan yang sesungguhnya tidak ada. Lihat, misalnya, kesalahan logis non sequitur berikut ini:
1)            Dia orang yang pandai, maka perilakunya pasti aneh.
2)            Santi suka mengganggu anak lelaki. Ia agaknya suka sekali pacaran.
3)            Tanner orang Padang; maka ia akan menjadi public relations offficer yang hebat.
4)            Suwoto suka wanita. Bagaimana ia dapat menjadi atasan yang baiknya?
5)            Kadir berdebat dengan dosen B. Ia pasti tidak lulus.
6)            Alam Indonesia kaya raya; maka orang Indonesia itu kaya.
7)            Ia manusia yang baik, semua yang baik, dan ayah yang baik; maka ia pasti akan menjadi pemimpin yang baik.

3.              Analogi Palsu
Analogi adalah suatu perbandingan yang dipakai untuk mencoba membuat suatu idea dapat dipercaya atau guna membuat suatu konsep yang sulit menjadi jelas.
Penggunaan analogi dengan baik dan benar akan sangat berguna. Ilmu berkembang berkat pemakaian analogi secara baik dan benar.
Namun demikian, banyak pula orang memakai analogi palsu dalam penalaran atau artumentasinya. Analogi palsu adalah suatu bentuk perbandingan yang mencoba membaut suatu idea atau gagasan terlihat benar dengan cara membandingkannya dengan idea atau gagasan lain yang sesungguhnya tidak mempunyai hubungan dengan ide atau gagasan yang pertama tadi. Misalnya apabila seorang menyamakan kepala negara dengan kepala manusia dipotong maka akan matilah mansuia tersebut; bagitu pula apabila kepala negara dibunuh, maka negara itu akan hancur. Jelas contoh tersebut suatu analogi palsu. Perhatikan beberapa analogi palsu berikut ini:
1)            Membuat isteri bahagia adalah seperti membuat anjing kesayangan bahagia. Belai kepalanya sesering mungkin, dan beri makanan yang baik sebanyak mungkin.
2)            Hidup ini laksana orang mampir ke warung; begitu kebutuhannya tercukupi, ia pergi meninggalkannya.
3)            Masuk universitas adalah seperti menerima pekerjaan. Tugasnmu adalah membuat senang ‘si pemberi pekerjaan’.
4)            ABRI laksana tiang bendera. Apapun juga bendera yang dikibarkan, ABRI harus tunduk, tidak melawan.
5)            Sudin, umur 13 tahun, petang hari boleh ikut pergi nonton bioskop; sedangkan Ika, umur 8 tahun, harus tinggal di rumah. “jika Kak Sudin boleh ikut, kenapa saya tidak boleh?” rengek si Ika.

4.              Penalaran Melingkar
Penalaran melingkar adalah kealahan logis karena si penalar meletakkan kesimpulannya ke dalam premisnya, dan kemudian memakai premis tersebut untuk membuktikan kesimpulannya. Jadi, kesimpulan dan premisnya sama (begging the question).
Di dalam diskusi atau penalaran hendaknya kita waspada, apakah para pembicara tidak mengasumsikan di dalam premis-premisnya kesimpulan-kesimpulan yang dicobakan untuk diyakinkan agar Anda menerimanya.
Perhatikan penalaran melingkar berikut ini:
1)            Pendidikan patut diingini karena orang terdidik patut diingini.
2)            Kehidupan abadi pasti ada karena kenyataan tidak dapat matinya jiwa manusia menjamin hal itu.
3)            Sayang senang padanya karena saya senang.
4)            Manusia merdeka karena ia bertanggung jawab, dan ia bertanggung jawab karena ia merdeka.

5.              Deduksi cacat
Manakala kita memakai suatu premis yang cacat di dalam menarik suatu kesimpulan deduktif, besar kemungkinan kesimpulannya juga cacat.
Penggunaan premis yang cacat sangat sering terjadi hingga seyogianya di dalam penalaran atau diskusi yang serius kita berhenti sejenak dan mempertanyakan premis-premis yang kita pakai. Apakah premis-premis tersebut dapat dijadikan gantungan yang sah bagi kesimpulan.
Terkadang terdengar ucapan begini, “Salahudin pasti seorang muslim yang baik.” Premis mayor kesimpulan tersebut mungkin berbunyi, “Barang siapa secara teratur pergi jum’atan ke mesjid adalah muslim yang baik.” Tetapi premis tersebut tidak dapat dijadikan sandaran karena banyak orang yang secara teratur pergi jum’atan ke mesjid tidak berperilaku baik sebagai seorang muslim di luar mesjid.
Perhatikan kesalahan logis yang disebut deduksi cacat berikut ini, dan perhatikan pula betapa rapuhnya premis mayor yang dijadikan sandaran kesimpulannya.
1)            Andar tumbuh dalam keluarga tanpa seroang ayah. Ia akan jadi masalah di sekolahnya.
2)            Mobil bekal yang kubeli menurut speedometer-nya baru berjalan 12.000km. mobil tersebut pasti mobil yang masih hebat.
3)            Andi adalah putera mahaguru yang sangat pandai. Studi Andi di universtias tentu juga akan cemerlang.

6.              Pikiran Simplistis
Pikiran simplistis adalah kesalahan logis karena si penalar terlalu menyederhanakan masalah. Masalah yang begitu berseluk-beluk disederhanakan menjadi dua kutub yang berlawanan (karenanya disebut pula pikiran polarisasi), atau dirumuskan hanya ke dalam dua segi, yaitu hitam-putih, atau dirumuskan sebagai hanya dua pilihan ini atau itu. Jelas penyederhanaan di atas, atau dua kutub, atau dua segi, atau dua pilihan tersebut tidak sehat karena di dalam bidang perilaku manusia yang sangat berseluk beluk jarang sekali terdapat barang-barang atau gagasan-gagasan itu yang selalu baik atau buruk, hitam atau putih, benar atau salah, dan seterusnya. Telah adan nuansa, umumnya bahkan barang-barang atau gagasan-gagasan tadi berupa campuran baik dan buruk, hitam dan putih, dan sebagainya.
Sebagian orang yang ‘bertampang menguasai masalah’ gemar menyderhanakan masalah yang begitu berseluk-beluk, lalu menyodorkan pikiran polarisasi. Misalnya terkadang terdengar ucapan, “Apabila orang tidak beragama, niscaya ia pribadi yang tak bermoral dan tidak dapat dipercaya.” Di dalam dunia pemikiran filsafat sering terdengar pernyataan, “Secara umumseluruh sejarah pemikiran filsafat dapat dikelompokkan ke dalam kelompok pikiran Plato dan kelompok pikiran Aristoteles.” Jelas hal tersebut suatu pikiran simplistis yang tidak memungkinkan orang melihat kekayaan nuansa dunia pemikiran filsafat dalam perjuangan mendengarkan suatu realitas dan mencari kebenaran.
Perhatikan kesesatan logis yang disebut pikiran simplistis berikut ini. Sadari secara seksama seluk beluknya masalah.
1)            “Saudara mengikuti strategi A, atau membuat strategi sendiri?”
2)            Anda menusuk di dalam setiap pemilihan umum atau Anda warga negara yang buruk.
3)            Dalam perjuangan untuk kemenangan politik hanya ada dua pilihan: Anda itu kawan atau lawan.
4)            Prestasi ilmu begitu mengagumkan, maka cara berpikir secara ilmiah niscaya dimasyarakatkan dan dijadikan model berpikir yang benar-benar berpikir.
5)            Kehidupan bangsa tidak berbeda dengan kehidupan keluarga; apabila Anda berhasil mengatur kehidupan keluarga, maka akan berhasil pula mengatur kehidupan bangsa.

7.              Argumen ad Hominem
Kesalahan logis ini terjadi karena kita tidak memperhatikan masalah yang sesungguhnya dan menyerang orangnya, pribadinya.
Sebagian pelajar dalam usaha menunjukkan bahwa guru yang tidak disukainya itu guru yang jelek cara mengajarnya. Maka mereka menyerang caranya guru tersebut berpakaian, menyerang kehidupan sosialnya, menyerang pandangan politiknya, menyerang potongan tubuhnya, dan lain-lain segi pribadi guru tersebut yang sebenarnya tidak mempunyai hubungan dengan kemampuan mengajarnya.
Godaan yang menyerang pribadi seseorang memang terkadang kuat, khususnya manakala luapan emosi menghebat. Tetapi, seorang penalar yang tertib akan mengendalikan diri dan tetapi hanya membidik pada masalahnya serta melancarkan penalaran sehat.

8.              Argumen ad Populum
Sasaran kesalahan logis argumen ad populum adalah kelompok, bukan masalahnya.
Argumen ad populum sering terdapat pada pidato-pidato yang diarahkan pada kelompok yang kurang maju daya kritiknya. Orang-orang yang tidak tahu atau tidak cukup informasi akan mudah digelorakan perasaannya untuk membenci kelompok atau golongan lain.
Contoh argumen ad populum misalnya sewaktu kolonel Kaddafi dari Libia mengunjungi Kairo pada tahun 1973 dan berbicara tentang The Woman’s Lib Movement. Ia menyerang gerakan feminis ini atas dasar wanita adalah ‘kotor’ dan ‘secara fisiologis inferior’. Contoh lain dapat dilihat, misalnya pidato Bung Karno sewaktu mengajak bangsa Indonesia keluar dari PBB. Lihat juga misalnya karya Shakespeare yang berjudul ‘Julius Ceasar’ pada bagian sewaktu Markus Antonius (Mark Anthony) hendak mengubur Caesar.

9.              Kewibaan Palsu
Kewibaan terkadang dibutuhkan untuk memberi bobot pada penalaran kita. Pengutipan seorang ekspert patut diberi perhatian dan sangat dibenarkan.
Manakala, misalnya seseorang akan berargumentasi tentang ekologi di Indoensia, sepantasnya digunakanbuah pikiran ekspert Prof. Oto Sumarwoto (dari Bandung); manakala orang berbicara tentang kehendak merdeka, dapat kiranya dikutip Principle of Uncertainty dari fisikus Werner Heisenberg; sedangkan manakala orang hendak melawan kehendak merdeka dan mendukung determinisme (paham yang mengatakan bahwa semua telah serba ditentukan), dapat kiranya ia mengutip kewibawaan Albert Einstein yang menampik teori Heisenberg, dan menegaskan bahwa alam raya bersifat deterministik. Baik Heisenberg maupun Einstein adalah ekspert di dalam bidangnya, dan patut dikutip bila masalah yang dibicarakan mencakup bidang-bidang mereka. Bahwasannya mereka saling tidak sepaham merupakan hal yang tidak relevan, karena di dalam bidang yagn sangat berseluk-beluk sering terdapat perbedaan kaeras antara para ekspert terbesar. Jadi, para ekspert dapat dengan jujur berselisih paham. Akan tetapi, perselisihan paham yang terdapat antara para ahli atau ekspert ini hendaknya jangan sekali-kali menyebabkan kita membuang semua bentuk kewibaan atau menyebabkan kita memilih semau-maunya suatu kewibawaan di atas kewibaan lain.
Apabila terdapat perseilihan paham antara kewibawaan, tugas dan persoalan kita, hendaknay kritis.
Kesalahan logis dari kewibawaan palsu adalah karena dipakainya kewibawaan bukan yang sesungguhnya. Henry Dunant, misalnya, dipakai sebagai ekspert dalam berbicara tentang masalah-masalah politik, atau Einstein sebagai kewibawaan dalam menulis tentang nutrisi anak balita.




10.          Sesudahnya Maka Karenanya (Post hoc ergo propter hoc)
Kesalahan logis ini berkaitan dengan salah interpretasi terhadap hubungan sebab akibat.
Di dalam kehidupan manusia pada umumnya, terdapat peristiwa-peristiwa sederhana, peristiwa-peristiwa yang cukup berseluk-beluk, dan peristiwa yang sangat berseluk-beluk. Semua itu mempunyai sebab. Sebab dari suatu peristiwa sederhana mungkin dapat ditentukan dengan mudah. Misalnya Pak Guru tidak dapat datang mengajar karena beliau sakit dan diopname. Kita yakin akan sebabnya. Tetapi suatu peristiwa yang agak berseluk-beluk mungkin tidak mudah menentukan sebabnya. Misalnya dalam kesempatan bertemu, pacara Anda memperlakukan Anda secara dingin dan tidak semanis biasanya. Sebanya? Anda dapat cukup bingung mencari sebabnya. Tidak hanya sulit mencarinya, bahkan mungkin Anda tidak dapat menemukan sebab dari perilakunya tersebut. Lebih-lebih lagi manakala perstiwanya sangat berseluk-beluk, seperti misalnya pertempuran Irak-Iran atau pemberontakan sosial di suatu tempat.
Berhubungan penalaran logis kita menyangkut peristiwa dan idea, maka sering kali kita harus mengetahui sebab atau berbagai sebab dari suatu peristiwa atau berbagai peristiwa untuk dapat melanjutkan penalaran dan mencapai kesimpulan yang sehat. Di sinilah sering terjadi salah tafsir terhadap hubungan sebab-akibat. Salah satubentuk salah tafsir dalam masalah hubungan adalah: ‘sesudahnya maka karenanya’ (post hoe ergo propter hoc). Misalnya, taruhlah sesudah Golongan Karya terpilih sebagai mayoritas dalam suatu pemilihan umum, hampir tiba-tiba bangsa Indonesia mengalami ledakan inflasi yang seketika dan tajam. Berjuta penduduk Indonesia menduga bahwa sebab dari inflasi adalah terpilihnya Golongan karya sebagai mayoritas karena inflasi terjadi sesudah terpilihnya Golongan karya. Tetapi jalan pikiran tersebut tidak benar karena sebab-sebab yang sesungguhnya dari inflasi mungkin terdapat di dalam peristiwa-peristiwa yang terjadi sebelum terpilihnya Golongan Karya sebagai mayoritas. Ekonomi merupakan masalah yang begitu berseluk-beluk sehingga inflasi mungkin secara langsung dipengaruhi oleh peristiwa-peristiwa yang mungkin sudah jauh berada jauh di masa lalu. Atau lagi: Saya sakit sesudahnya saya membuang surat berantai ke tempat sampah. Lalu orang menyimpulkan: penyakit saya adalah karena membuang surat berantai ke tempat sampah.
Kesalahan logis ‘sesudahnya maka karenanya’ sering terjadi di dalam praktek kehidupan. Penyebabnya adalah kita sering ceroboh dalam mengidentifikasi yang benar-benar menjadi sebab sesuatu. Sesuatu yang mendahului sesuatu lain tidak harus atau tidak tentu menjadi sebab dari sesuatu yang terjadi kemudian.
Sering pula terjadi bahwa suatu konsidensi (peristiwa-peristiwa yang terjadi bersamaan) dipandang sebagai sebab dari sesuatu. Di dalam bahasa logika, kesalahan logis tersebut disebug cum hoc ergo propter hoc (bersama itu maka karenanya) atau kesalahan logis ‘koinsidensi’. Manakala dua peristiwa terjadi bersamaan, sementara orang kemudian menduga bahwa yang satu adalah sebab dari yang lain meskipun di antara keduanya benar-benar tidak terdapat hubungan apapun. Misalnya, pada saat botol itu ditanam, temanku meninggal. Jadi, begitu kesimpulan sebagian orang bahwa kematian temanku disebabkan penanaman botol tersebut.
Dalam menalar dan menilai penalaran orang lain harus diperhatikan benar-benar penyebab sesungguhnya dari sesuatu. Penyelidikan yang saksama biasanya juga akan menungkapkan sebab-sebab yang sangat berseluk-beluk dari peristiwa-peristiwa yang juga sangat berseluk-beluk.

Periksa hal berikut dengan seksama:
1)            Presiden tidak bersedia tampil di depan komisi-komisi DPR karena ia harus menyembunyikan sesuatu.
2)            Soto sulung yang saya makan ketika makan sore kemarin benar-benar dapat membuat saya tidur. Maka kini, setiap akan tidur malam, saya akan makan soto sulung.

11.          Tidak Relevan (Tidak Bergayutan)
Kebanyakan orang sering merasa sulit untuk tetapi memegang pokok masalah. Sering kali kita tergoda untuk menyeleweng dari pokok masalah atau bahkan, tidak menghiraukan sama sakali pokok masalahnya. Seorang bawahan tidak mau menerima teguran atasan dan, bahkan, mencari pembenaran perbautannya atas dasar bahwa atasannya jgua berbuat yang tidak benar itu. Tetapi, apabila atasannya betul berbuat yang tidak benar, maka ia pun harus ditindak oleh atasan tersebut. Kesalahan atasan, jika itu ada, tidak dapat membenarkan kesalahan bawahan. Manakala hal tersebut dijadikan landasan penalaran maka berarti lari ke hal yang tidak relevan.
Contoh lain: di dalam suatu surat rekomendasi tertulis kalimat sebagai berikut:
“Bersama surat ini saya memberikan rekomendasi agar Drs. Abidin diangkat sebagai peneliti kimia. Drs. Abidin adalah tetangga saya selama bertahun-tahun dan ia, bahkan, menjadi Ketua RT dari kampung saya, dan kini juga menjadi ketua kelompok bridge di lingkungan kita.”
Bagaimana mutu rekomendasi tersebut? Kenyataan bahwa Drs. Abidin tetangga yang sudah lama, Ketua RT, ketua kelompok bridge, adalah tidak relevan dengan rekomendasi agar ia diangkat sebagai peneliti kimia.
Begitulah beberapa kesalahan logis yang perlu disadari dan dihindari dalam proses penalaran yang tertib.

B.            CONTOH KESALAHAN LOGIS DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Berikut ini beberapa contoh kesalahan logis dalam kehidupan sehari-hari yang penyusun diskusikan:
1.             Tulisan “Kereta Khusus Wanita” pada gerbong Commuter Line Jabodetabek
Kita tahu bahwa Commuter Line Jabodetabek terdiri dari 7 gerbong , di gerbong pertama dan terakhir dikhususkan untuk wanita. Dalam kasus tersebut terjadi kesalahan logis bahwa tulisan “kereta khusus wanita” kurang tepat. Commuter Line tersebut adalah transportasi untuk umum. Yang dimaksud khusus wanita adalah gerbongnya, bukan keretanya.

2.             Papan peringatan di Pantai Menganti, Kebumen

       
 Di Pantai Menganti terdapat papan peringatan bertuliskan ”Peringatan! Tempat Keramat, Jagalah Kesopanan Anda di Tempat ini”. Peringatan tersebut tidak logis karena penalaran yang kita tangkap adalah kita hanya diharuskan menjaga kesopanan di tempat keramat. Padahal semestinya kita harus menjaga kesopanan dimanapun kita berada.


BAB III
PENUTUP

A.     KESIMPULAN
Kesalahan logis merupakan bentuk kesimpulan yang dicapai atas dasar logika atau penalaran yang tidak sehat. Ada beberapa macam kesalahan logis yang sering terjadi pada lingkungan dan kehidupan kita yaitu, generalisasi tergesa-gesa, belum tentu, analogi palsu, penalaran melingkar, deduksi cacat, pikiran simplistis, argumen ad hominem, argumen ad populum, kewibaan palsu, sesudahnya maka karenanya, dan tidak relevan.

B.     SARAN
Setelah kita mempelajari materi kesalahan logis dari mata kuliah filsafat dan logika ini, untuk kedepannya kita harus bisa menggunakan kata-kata atau kalimat-kalimat yang sesuai dengan logika dan memiliki penalaran yang baik, sehingga kita dapat mengaplikasikan materi kesalahan logis ini dalam kehidupan sehari-hari.










DAFTAR PUSTAKA

Poespoprodjo dan Giliarso. 1999. Logika Ilmu Menalar. Bandung: Pustaka Grafika


67 komentar:

  1. ramuan tradisional untuk obat asam urat adalah obat yang banyak dicari oleh wanita, dan pria yang berumur di atas 30 tahun, karena banyak yang terkena penyakit asam urat. bahkan sekarang di bawah umur 30 tahun sudah terkena asam urat akut. jika penyakit sudah parah akan mengakibatkan persendian tidak bisa bergerak. tetapi anda tidak usah khawatir, karena sekarang sudah muncul obat untuk asam urat herbal tradisional berkhasiat tinggi. obat asam urat yang alami ampuh dari dulu tradisional ini adalah salah satu obat herbal asam urat dan kolesterol menahun tradisional berkhasiat tinggi, dan obat asam urat herbal tradisional terbaik alami ampuh dari dulu. tidak hanya bisa dijadikan untuk obat asam urat dan testimoni penderita asam urat, tetapi bisa juga mengobati kolesterol tinggi.
    jika anda mencari obat untuk mengobati asam urat dan kolesterol tinggi, disini tempatnya menjual cari obat untuk mengobati asam urat paling ampuh. sedikit bahasan tentang jual herbal obat untuk penyakit asam urat, obat untuk mengobati asam urat tanpa zat kimia ini adalah obat untuk penyakit asam urat terbaik tanpa zat kimia. jika anda sudah bosan dengan obat kimia, jangan khawatir karena ini adalah obat tradisional untuk penyakit asam urat akut tanpa zat kimia. produk kami menjual obat asam urat kualitas terjamin terbaik. banyak yang sudah menggunakan info tentang obat untuk penyakit asam urat dan memberikan testimoni yang positif.

    BalasHapus
  2. The nice Post, and Best Author
    Obat Difteri
    From Nothing For Some Thing

    BalasHapus
  3. Best and the right post good in this site and search by google
    Pendapat Ulama Pro Maulid Nabi Nice And Obat Kejang-kejang Manjur Pada Anak Wow Cara Mengobati Kejang-kejang Atau Ayan Good Pendapat Ulama Maulida itu Bid'ah
    The best article from the best author

    BalasHapus
  4. This post seems very interesting, the big terms and meanings are really amusing. You have created a post with very relevant information, which helps one better understand the human nature. Thank you very much for your time, i really hope that you will keep on sharing such very important information.
    Doctoral Research Papers Writing

    BalasHapus
  5. Nice, Sangat bermanfaat dan sangat luar biasa. Terima Kasih atas informasi dan jangan lupa kunjungi pula Cara Mengatasi Buah Zakar Sebelah

    BalasHapus
  6. Nice, Sangat bermanfaat dan sangat luar biasa. Terima Kasih atas informasi dan jangan lupa kunjungi pula Cara Mengobati Buah Zakar Bengkak

    BalasHapus
  7. Thank's for attention, nice and good program and informations, sangat bermanfaat, jangan lupa kunjungi pula
    Mengobati Buah Zakar Besar Sebelah and than
    Pemahaman Keliru Tentang Salaf next
    Download Lagu Hawari - Akhir Zaman best and thanks

    BalasHapus
  8. Wow.. Verry good article, this is the best information for me and all my friends.. thanks, don't forget visit back
    Obat Tradisional Kencing Berdarah Herbal and than
    Obat Kencing Darah Herbal Paling Aman dan Ampuh thanks.. :D

    BalasHapus
  9. Terimakasih atas informasi yang telah disa,paikan Pengobatan Alternatif Infeksi Saluran Kencing pada Anakjangan lupa pastikan bahwa anda juga mencari Cara Mengatasi Mata Belekan dan Berair pada Anakuntuk anak anda dan juga Obat untuk Mengatasi Perut Kembung pada Anak yang Amanyang sudah banyak testimoni. juga dengan Penanganan Hidrokel Paling Mujarabyang terbukti ampuh dan jangan lupa lihat Cara Herbal dan Aman Mengobati Sinusitis Tanpa Obat semoga bermanfaat
    Thanks

    BalasHapus
  10. Sangat keren dan jua luar biasa dari Artikelnya. Jangan lupa kunjungi pula 3 Cara Mengenal Jati Diri dan 3 Cara Untuk Move-On Lebih Cepat . Jangan lupa untuk mencari obat Cara Mengobati campak Dengan Cepat yang pastinya Baik dan sehat dan juga Obat Pneumia Pada Ibu Hamil . InsyaAllah berkah dan Luar baisa.
    Don't Forget yah.

    BalasHapus
  11. Congratulations reactivities ,, highly awaited new information from this site
    Good luck !!

    obat epilepsi tradisional
    obat leukosit tinggi herbal

    BalasHapus
  12. The latest information we are waiting for lho..semoga what is given can be useful
    Terimakash..success always everything..salam know

    bahaya infeksi saluran kemih
    khasiat daun ungun untuk ambeien
    obat untuk hepatitis b kronis

    BalasHapus
  13. Thanks for information . I really like your article
    http://rizkyherbal.com/obat-tbc-herbal-di-apotik/
    http://rizkyherbal.com/obat-kanker-usus-besar-stadium-4-alami/

    BalasHapus
  14. Your page is very good. I like it very much. Hopefully I can cooperate well.

    Pantangan Makanan Penyakit Penyakit Gondok

    BalasHapus
  15. Good luck ,, in waiting for other information from your site

    ciri ciri kista ovarium
    ciri ciri ginjal kronis

    BalasHapus
  16. Your article is very useful, hopefully the future posts can be even better.

    Essen Ikan Lele Segala Cuaca

    BalasHapus
  17. The article that you created is very helpful. Let's see our website.

    Umpan Jitu Ikan Bawal Galatama Malam Hari

    BalasHapus
  18. The article that you created is very helpful, thank you. Let's see our website :)

    Oplosan Essen Ikan Tawes Segala Cuaca

    BalasHapus
  19. Thank you for all of your knowledge given to us, hopefully you can benefit.

    2 Racikan Umpan Ikan Tawes Dengan Essen Katiayu

    BalasHapus
  20. Thank you for the information you provided, it was very helpful (:

    Umpan Ikan Bawal Mogok Makan

    BalasHapus
  21. Good information, visit our website if you have a hobby of fishing.

    Umpan Ikan Patin Untuk Di Waduk

    BalasHapus
  22. daythammynet
    Class College Education training Beauty teaching university academy lesson  teacher master student  spa manager  skin care learn eyelash extensions tattoo spray

    BalasHapus